Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak pernah lepas dari kata sampah, sampah selalu kita temukan di mana mana mengotori lingkungan di sekitar kita. Karena hal itu seringkali sampah menjadi masalah lingkungan yang serius yang harus ditangani.
Selain itu sampah sangat berdampak besar pada keberlangsungan hidup di bumi, sehingga generasi penerus tidak bisa merasakan keindahan alam yang sangat indah tanpa ada sampah. Sampah yang tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan dampak negatif, berikut dampak dampak sampah :
• Pencemaran lingkungan
• Penyebab penyakit
• Penyumbatan saluran air dan banjir
• Longsor sampah
• Kerusakan estetika
• Penarik hewan pengganggu
Setelah mengetahui dampak dari sampah, kita harus mengetahui cara pengolahan Sampah itu sendiri agar tidak dibuang sembarangan, berikut pengolahan sampah berbagai macam warna :
• Warna Merah
Sampah warna merah merupakan sampah B3 ( bahan, beracun, berbahaya ).
Sampah B3 adalah sampah yang membahayakan manusia, hewan, serta lingkungan, sampah ini harus dipisahkan karena berasal dari B3. Berikut contoh sampah B3 :
- Pecahan kaca
- Baterai
- Bahan kimia
- Bekas deterjen
- Obat obatan
- Limbah medis
- Komponen elektronik
• Warna Kuning
Sampah warna kuning merupakan sampah non organik, sampah yang dapat di daur ulang. Sampah ini dapat menghasilkan uang dan dapat di jual sebagai kerajinan daur ulang. Berikut contoh sampah non organik :
- Pelastik
- Logam
- Kertas kardus
- Styrofoam
• Warna Hijau
Sampah warna hijau merupakan sampah organik, sampah organik mudah terurai di alam dan dapat dimanfaatkan untuk membuat pupuk kompos atau digunakan dalam kegiatan pertanian dan perkebunan. Berikut contoh sampah organik :
- Sisa makanan
- Dedaunan
- Kotoran hewan
- Sisa sayuran dan buah-buahan
• Warna Biru
Sampah warna biru merupakan sampah semi organik atau daur ulang, sampah jenis ini teperuntukkan untuk kertas. Berikut contoh sampah semi organik :
- Kertas
- Koran
- Kardus
• Warna Kelabu
Sampah warna kelabu merupakan sampah residu atau sampah yang sulit di daur ulang. Sampah ini harus dikendalikan
atau dikurangi. Berikut contoh sampah residu :
- Kain
- Karet
- Popok
- Puntung rokok
- Kapas
- Tisu
Setelah kita mengetahui sampah, kita harus menjaga lingkungan untuk generasi yang akan mendatang. Pelestarian lingkungan adalah upaya untuk menjaga keseimbangan sumber daya alam agar dapat mendukung kesejahteraan generasi saat ini dan yang akan mendatang, pelestarian lingkungan berarti memanfaatkan lingkungan secara bijak agar keseimbangan tetap terjaga. Pelestarian lingkungan penting karena lingkungan sangat penting bagi keberlangsungan hidup, alam yang rusak akan membawa dampak buruk bagi semua mahluk hidup.
Berikut beberapa upaya untuk melestarikan lingkungan :
- Membuang sampah pada tempatnya
- Memisahkan sampah
- Menanam pohon
- Tidak membuang sampah di sungai
- Menghemat energi
- Tidak membakar sampah di tempat
terbuka
- Menggunakan produk yang ramah
lingkungan